Dianugerahi sebagai Duta Bela Negara wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Muhammad Shobirin (Fakultas Ilmu komunikasi) bersama Nurul Amira (Fakultas Teknobiologi) mahasiswa Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) , berhasil meraih juara 1 pada Lomba Parade Cinta Tanah Air yang diselenggarakan pada (22/7) kemarin, di Aula Batalyon 742/SWY, Gebang, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kompetisi yang di selenggarakan oleh Kementerian Pertahan Provinsi NTB tersebut mengusung dua tema, dari nasional dan lokal. Tema nasional yaitu, “Mewujudkan Semangat Generasi Muda Yang Cinta Tanah Air dan Bela Negara Sebagai Dasar Penggerak Industri Kreatif”, dan tema Daerah yaitu, “Karya Inovasi terkait Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)”.

Dalam kegiatan tersebut mereka mencoba untuk menciptakan sebuah karya yang inovatif berbasis kearifan lokal berupa teknologi multiguna yaitu “Sabun Herbal “Basangilang” yang bahan utamanya adalah ruku-ruku”. Dalam perlombaan tersebut, mereka berhasil menyingkirkan 18 tim dari universitas di seluruh daerah Nusa Tenggara Barat yang ikut berkompetisi bersama mereka.

Dengan adanya ruku dalam produk karya mahasiswa UTS tersebut, berfungsi untuk menjaga kulit dari bakteri dan mengobati iritasi pada kulit. Bukan hanya ruku, tetapi ada juga kandungan propolis yang dapat melembabkan kulit serta melembutkan kulit.

Peserta dari Universitas Mataram, Universitas Muhammadiyah mataram, IKIP mataram, Universitas Hindu NTB, Universitas Hamzanwadi, Universitas Nusa Tenggara Barat. Proses penjuri dilakukan dengan 2 tahap yaitu, pameran untuk melihat bagaimana cara peserta memperkenalkan produknya kepada masyarakat yang hadir menyaksikan kompetisi, dan Proses Presentasi dan tanya jawab di hadapan para juri dari pihak UMKM dan Pariwisata.

Pada bulan september mendatang, Shobirin dan Nurul akan melanjutkan perjuangannya pada lomba PCTA tingkat Nasional di Provinsi NTB. Semoga perjuangannya berhasil sehingga dapat mengharumkan nama universitas.

Humas & Protokoler