Dirut Bank NTB Syariah, Kukuh Rahardjo bersama Pimpinan Bank NTB Cabang Sumbawa, Abdul Hafith beserta jajarannya foto bersama Rita Setyaningrum–mahasiswi Fakultas Informatika UTS didampingi kedua orangtuanya, Suyono dan Sumini
SUMBAWA BESAR, SR (25/11/2018)
Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) tidak hanya melahirkan 265 sarjana baru namun di antaranya ada sekitar 20 wisudawan terbaik dengan IP yang sangat mengagumkan. Keberhasilan para wisudawan meraih IP tertinggi pada Wisuda Sarjana (S-1) Angkatan II UTS di GOR universitas setempat, Minggu (25/11), diapresiasi Bank NTB Syariah yang langsung menghadiahkan mereka dengan tabungan pendidikan. Selain itu Bank NTB Syariah kepincut dengan salah satu di antaranya. Adalah Rita Setianingrum—mahasiswi Fakultas Informatika yang lulus dengan IP 3,77. Dirut Bank NTB Syariah, Kukuh Rahardjo langsung menawarkan dara manis putri pasangan Suryono dan Sumini ini kesempatan untuk bergabung di bank kebanggaan masyarakat NTB tersebut.
Ditemui SAMAWAREA usai menghadiri Wisuda Mahasiswa UTS, Kukuh Rahardjo mengatakan bantuan pendidikan itu merupakan wujud apresiasi Bank NTB syariah kepada lulusan terbaik dari sejumlah perguruan tinggi di NTB termasuk Universitas Teknologi Sumbawa (UTS). Terkait dengan kesempatan yang diberikan Bank NTB Syariah terhadap salah satu mahasiswi lulusan terbaik, Kukuh mengaku pihaknya sangat berkepentingan. Kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa UTS lulusan terbaik ini tetap melalui proses dengan beberapa tahapan seleksi. Kebetulan saat ini Bank NTB Syariah sedang berupaya mengembangkan teknologi yang ada dan sangat pas dengan disiplin ilmu mahasiswi Fakultas Informatika tersebut. “Kami mencoba untuk memanfaatkan kompetensinya untuk pengembangan bank ke depan,” ungkap Kukuh yang didampingi Pimpinan Bank NTB Cabang Sumbawa, Abdul Hafith.
Ia berharap tidak hanya UTS yang mencetak lulusan terbaik, melainkan juga universitas lain di NTB. “Semoga kami sebagai perusahaan lokal bisa memanfaatkan sumberdaya yang dimiliki para mahasiswa lulusan terbaik ini,” pintanya.
Ditemui terpisah, Rita Setianingrum yang didampingi kedua orang tuanya, mengaku bersyukur diberikan kesempatan untuk bergabung di Bank NTB Syariah. Kesempatan itu merupakan hadiah terindah untuk orang tuanya yang telah bersusah payah dengan cucuran keringat dan airmata untuk menjadikannya sebagai manusia berilmu. “Insyaa Allah kesempatan yang luar biasa ini saya terima dengan senang hati,” ujar gadis asal Madiun ini. Menjadi wisudawan terbaik ungkap Rita—sapaan akrabnya, bukan tanpa proses. Selalu berbakti kepada kedua orang tua, sholat dan terus berusaha, merupakan kunci keberhasilannya.
Rasa syukur juga disampaikan Suyono dan istrinya Sumini. Ia menyampaikan terima kasih kepada Bank NTB Syariah yang telah memberikan kesempatan kepada anaknya untuk berkarier di bank tersebut. “Kami ini orang kecil, tidak punya harta banyak. Tapi kami ingin anak kami sukses. Salah satu pintunya adalah menuntut ilmu. Alhamdulillah anak kami ini menjadi salah satu lulusan terbaik, dan mendapat kesempatan untuk bekerja,” pungkasnya. (JEN/SR)
