Lima mahasiswa Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) sedang mengikuti kompetisi internasional yang bertajuk Thought For Food (TFF). TFF merupakan sebuah kompetisi tahunan dalam bidang pangan yang menuntut sesuatu yang baru dari pesertanya untuk menjawab tantangan ketahanan pangan global. Mekanisme kompetisi TFF terdapat 2 babak, pada babak pertama, peserta diminta mengisi team page yang berisi tentang konsep prototype suatu produk beserta videonya. Seleksi akan dilakukan secara online melalui team page masing-masing tim. Kemudian untuk melanjutkan ke babak kedua akan dipilih 10 tim terbaik dari babak pertama untuk mengikuti TFF Summit di Eropa. Kemudian 10 tim terbaik itu akan dikarantina dan dipandu oleh para mentor bisnis terbaik dunia untuk beradu bussiness plan. Dan beberapa tim dari 10 tim terbaik akan mendapat penghargaan dan dana pengembangan bisnis bernilai ribuan dollar. Bisa dikatakan TFF adalah gabungan kompetisi ilmiah dan bisnis dengan keluaran inovasi dan perusahaan startup. Saat tulisan ini dibuat, kompetisi masih berjalan pada babak pertama dan pengumuman tim yang lolos ke babak selanjutnya akan diumumkan pada akhir Januari 2017.
Adapun peserta TFF terdiri atas ratusan tim dari 65 negara, dan untuk tim yang berasal dari Indonesia terdapat 53 tim dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta. Kelima mahasiswa UTS yang mengikuti kompetisi TFF adalah Amalina Mardhiyah (Teknologi Hasil Pertanian 2016), Harits Fadhillah Immaduddin (Teknologi Industri Pertanian 2016), Muhammad Rayhan Salsabila (Teknik Elektro 2016), Nur Anjani (Teknologi Industri Pertanian 2016), dan Rizal Afandi (Teknologi Hasil Pertanian 2016). Tim ini berada di bawah bimbingan Kiki Yulianto, S.TP, M.P (Dosen dan Dekan Fakultas Teknologi Pertanian). Amalina dkk membuat keju dengan varian terbaru dari campuran susu kuda sumbawa dengan susu kerbau. Produk yang dibuat tim ini berkonsep industri berbasis sumber daya lokal yang diharapkan akan membantu menggairahkan industri susu kuda maupun susu kerbau di Sumbawa.