Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) menjadi satu-satunya universitas di Indonesia yang hadir menjadi peserta Gear Up 2019 berlangsung di National Chung Hsing University, Taichung, Taiwan. Kegiatan yang diselenggarakan pada tanggal 30-31 Oktober lalu ini mempertemukan para Dekan maupun Direktur Riset masing-masing universitas yang ada di kawasan Asia. Selain UTS, peserta lainnya adalah Kasetsart University (Thailand), Nong Lam University (Vietnam), National Chung Hsing University/NCHU (Taiwan) dan A & M Texas University (USA) sebagai pemberi grant dan inisiator program bersama dengan NCHU Taiwan.
Momen itu dimanfaatkan oleh UTS untuk menginisiasi kerjasama dengan universitas-universitas di ASEAN. UTS yang diwakili Ketua LPPM dan Dekan Pertanian tersebut memberikan presentasi tentang peluang kolaborasi yang bisa dijajaki oleh kampus kampus peserta kegiatan.
Ketua LPPM UTS, Khotibul Umam, M.Sc dalam presentasinya, menyampaikan beberapa potensi kolaborasi yang bisa dijalin. Misalnya di bidang riset, UTS memiliki lahan luas sekitar 500 hektar yang siap dikelola manjadi pusat penelitian. Selain itu kayanya sumber daya alam lokal Sumbawa bisa menjadi kolaborasi yang bernilai dengan perencanaan yang matang. Dari bidang program pengembangan masyarakat, ditawarkan untuk menggelar KKN gabungan antara universitas di Asia dengan konsep social community services (rural up).
Peluang untuk mahasiswa dan dosen, melakukan kunjungan berupa internship maupun exchange juga menjadi salah satu topik yang disampaikan Khotibul di forum tersebut. Selain itu, Dekan Fateta, Samuyus Nealma, M.Vet memperkuat tawaran kolaborasi dan komunikasi intens dengan perwakilan universitas Asia yang hadir. Demikian dengan kerjasama pertanian yang memang menjadi fokus utama forum Gear Up 2019.
Para peserta Gear Up Forum sepakat untuk adanya tindak lanjut berikutnya agar kolaborasi yang digagas dalam pertemuan ini menjadi kolaborasi yang dapat direalisasikan. Di hari kedua kegiatan Gear Up diadakan field trip untuk menginisiasi program KKN atau Rural Up bersama untuk melihat langsung wilayah yang termasuk kategori rural area dan potensi yang dimiliki.
Humas & Protokoler UTS