Bantu Tingkatkan Literasi, Alumni MI Perkenalkan Inovasi Layanan Pojok Baca Digital

Sumbawa — Perpustakaan sebagai leading sector pengembangan, pembinaan, dan kegemaran membaca diharapkan terus menerus berinovasi untuk menjalankan sejumlah program terkait dengan pengembangan budaya literasi. Berdasarkan Survei Badan Pusat Statistik Tahun 2019, nilai budaya literasi masyarakat Sumbawa masih berada pada kategori rendah, yaitu hanya 5,17%. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Sumbawa berkomitmen untuk terus meningkatkan indeks literasi masyarakat melalui berbagai intervensi yang memadai, salah satunya dengan didirikannya layanan pojok baca digital.

Firman Cahyadi, M.M.Inov mengangkat layanan pojok baca digital lewat penelitiannya sebagai sebuah inovasi pelayanan publik berbasis perpustakaan. Inovasi layanan publik ini diterapkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sumbawa. Disampaikan oleh Firman bahwa konsep layanan publik pojok baca digital ini adalah menyediakan ruang/tempat membaca dengan koleksi buku digital (e-book), buku cetak dan bacaan lainnya yang ditempatkan di pusat keramaian atau titik kumpul masyarakat. Layanan pojok baca digital berlokasi di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Mangga Kota Sumbawa Besar.

Terkait dengan hal itu, disampaikan juga oleh Firman bahwa terdapat unsur kebaruan yang dapat disuguhkan oleh layanan pojok baca digital kepada masyarakat dengan dihadirkannya aplikasi iPusnas. iPusnas merupakan wujud inovasi perpustakaan digital yang diluncurkan secara gratis dan dapat diunduh melalui Play Store. Aplikasi ini juga dapat dioperasikan pada beberapa perangkat keras seperti smartphone serta computer/laptop.

Kemudahan yang ditawarkan aplikasi iPusnas yaitu layanan meminjam e-book secara gratis dengan durasi waktu tiga hari dan setelah itu e-book tersebut dengan sendirinya menghilang dari list peminjaman masyarakat pengguna. Jika ingin mencari sebuah buku, cukup mencari melalui tombol search lalu klik buku yang ingin dipinjam. Sebelum itu, masyarakat juga bisa melihat review buku yang akan dipinjam. Jika buku yang akan dipinjam ternyata stoknya habis, maka bisa dimasukan ke dalam daftar antrian.

Buku yang sudah diunduh bisa dinikmati masyarakat baik secara online maupun offline. Jumlah maksimal buku yang dapat dipinjam oleh masyarakat yaitu lima buku dengan durasi peminjaman masing-masing buku selama tiga hari. Secara otomatis buku yang sudah memasuki batas akhir peminjaman akan menghilang dengan sendiri dari keranjang peminjaman. Konsep yang diusung okeh iPusnas yaitu mampu menyediakan informasi bagi masyarakat pengguna tanpa terhalang waktu dan jarak seperti halnya perpustakaan konvensional.

“Hal baru yang ada pada layanan pojok baca digital Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Sumbawa adalah terkait dengan layanan tempat membaca yang menyediakan koleksi buku digital (e-book). Berbeda dengan perpustakaan konvensional pada umumnya yang menyediakan koleksi buku cetak. Aplikasi iPusnas juga mempermudah masyarakat dalam meminjam buku. Kini sudah bisa dilakukan secara online tanpa harus datang langsung ke perpustakaan”, jelas Mauli Diana Paryani, S.AP, Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Sumbawa tersebut.

Penerapan layanan pojok baca digital ini memiliki nilai manfaat untuk masyarakat yang menjadi pengguna dan menerapkan inovasi tersebut. Suatu inovasi dapat dikatakan bermanfaat apabila sudah mampu mengatasi pemasalahan yang menjadi kebutuhan dan keperluan khalayak ramai. Seperti halnya dalam penerapan layanan pojok baca digital dan aplikasi iPusnas.

Selain memberikan manfaat, Ir. Abdul Murad., M.M, selaku Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Sumbawa juga berharap agar inovasi layanan pojok baca digital dan aplikasi peminjaman buku iPusnas ini dapat menjadi motivasi penggerak bagi masyarakat Sumbawa dalam meningkatkan literasi mereka dalam hal membaca. (mpm)

Perilaku Eksisting Masyarakat Peternak di Sepanjang Sungai Brangbiji Sumbawa dalam Penerapan Program Sanitasi Berbasis Masyarakat (STBM)

Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (PSTL FTUI),...

Read MoreApril 3, 2024

Asesmen Lapangan Prodi Sosiologi UTS Terlaksana; Upaya Meningkatkan Standar Pendidikan

SUMBAWA – Program Studi Sosiologi dari Fakultas Ilmu Sosial dan...

Read MoreApril 3, 2024

Dua Mahasiswi FTLM Wakili UTS dalam Ajang ON MIPA 2024

Sumbawa, 28 Maret 2024 – Dua mahasiswi Universitas Teknologi Sumbawa...

Read MoreApril 3, 2024

UTS Siapkan Elang Muda Untuk Pilmapres Nasional 2024 Mendatang

Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (PILMAPRES) Universitas Teknologi Sumbawa tahun 2024 telah...

Read MoreApril 3, 2024