Meningkatkan produktifitas dan implementasi bidang Tri Darma Perguruan Tinggi serta penguatan indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi, melalui berbagai program terbaru yang telah dicetuskan pemerintah diantaranya program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tentu kerjasama yang baik dalam sebuah institusi pendidikan termasuk kerja kolaborasi lintas institusi atau perguruan tinggi sangat dibutuhkan. Tidak hanya pada tataran penandatanganan kerjasama/MoU, tetapi juga pada implementasinya dapat secara kolaboratif diwujudkan dalam bentuk aktifitas kongkrit yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi masing-masing.
Pada 22/08/2022 UTS telah melaksanakan Penandatanganan MoU dengan Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) yang dilakukan langsung oleh Rektor UTS Chairul Hudaya, Ph.D didampingi oleh Direktur Kerja Sama Dalam Negeri UTS Muhammad Iqbal, S.Sos., M.M.Inov dalam gelaran Temu Kolaborator Rapat Koordinasi Tindaklanjut Kerja Sama Antar Perguruan Tinggi Se Nusa Tenggara Barat, yang bertempat di Auditorium H. Anwar Ikraman UMMAT, dalam rangka kerja sama Tri Darma Perguruan Tinggi lebih khusus untuk meningkatkan kerja kolaborasi implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
UTS dapat dikatakan sebagai pioner dalam penerapan program MBKM, sebab berbagai program terapan dari program ini telah dieksekusi dan menjadi program continue di universitas. UTS menerjemahkannya dalam berbagai program yang disebut Bina Desa atau yang dikenal dengan istilah Program Merdeka (Membangun Desa Untuk Kesejateraan Masyarakat), UTS Mengajar, Magang Dunia Industri, Riset dan Kewirausahaan. Bahkan tahun ini UTS berhasil meraih hibah senilai 1,43 M melalui Program Kompetisi Kampus Merdeka atau disingkat PK-KM (program Kemdikbud RI) yang akan digunakan untuk meningkatkan IKU MBKM UTS.
Rektor UTS Chairul Hudaya, Ph. D menyampaikan, bahwa UTS siap mendukung dan berkolaborasi dengan segenap perguruan tinggi yang ada demi suksesnya MBKM. “Kami UTS sejauh ini telah concern dalam melaksanakan MBKM melalui berbagai program turunannya. Melalui forum ini Kami telah berdiskusi dengan PTS yang hadir terkait mekanisme atau teknis penyelenggaran MBKM ini ke depannya, baik pembiayaan, skema program dan lain-lain. Kami yakin kerja sama dan kolaborasi dengan kampus-kampus hebat lainnya di NTB akan mampu memberikan dampak yang signifikan bagi terpenuhinya IKU dan tentu dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat.” Tutur Rektor.
Hadir pula dalam temu kolaborator ini beberapa PTS di NTB, diantaranya Universitas Teknologi Mataram, UNIZAR Mataram, Universitas 45 Mataram (UPATMA) dan lainnya.