Sumbawa – Menyongsong Pemilihan Umum 2024 mendatang, Program Studi Ilmu pemerintahan menyelenggarakan Diskusi Pendidikan Politik Untuk Remaja di SMK Al-Kahfi Sumbawa. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (09/01) menghadirkan Dosen Program Studi Ilmu Pemerintahan sebagai pemantik diskusi.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan politik kepada pelajar sebagai pemilih pemula nanti. Diharapkan para remaja terutama yang sudah memasuki usia pemilih pemula dapat memahami betapa pentingnya pengetahuan politik. Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan, Leni Nurul Kariyani menyebutkan bahwa Pelajar sebagai pemilih pemula harus memiliki bekal politik. “Karena politik akan mempengaruhi segala lini kehidupan masyarakat, maka kita perlu memberikan mereka bekal. Di dalam ilmu politik sejatinya berbicara tentang strategi mengatur dan tujuan akhirnya adalah kesejahteraan masyarakat. Jika kita salah dalam memilih calon memimpin maka secara otomatis kebijakan yang akan diambil oleh pemimpin terpilih juga akan salah. Lagi-lagi dampaknya adalah masyarakat.”
Leni mewakili dosen Ilmu pemerintahan lainya menyoroti realita yang terjadi saat ini, jika diajukan pertanyaan kepada remaja mengenai politik, maka jawaban yang muncul adalah citra buruk dari politik. “Ketika kita bertanya apa itu politik, sebagaian besar mereka mengatakan politik itu uang, kotor, korupsi dan lain-lain. Nah hal-hal seperti ini yang menjadi tanggung jawab kami selaku akademisi untuk melurukan itu. bahwasannya ilmu politik adalah ilmu yang mulia yaitu ilmu yang mengatur masyarakat dengan regulasi yang baik dan beradab untuk tercapainya kesejahteraan dan kemakmuran masyakat itu sendiri. Korupsi adalah ulah oknum politik dan permainan media masa. Mereka mem-publish hal hal negatif tentang politik sehingga itu menjadi top of mind dari remaja yang sehari-hari mainannya gadget. Remaja belum bisa memilih dan memilah hal tersebut.”
Dalam diskusi yang belangsung di Kelas SMK Al-Kahfi, berhasil mendapatkan antusiasme dari para pelajar. Mereka mengaku realita tersebut terjadi pada diri mereka, dimana mereka cenderung menjauh dengan hal-hal yang mengarah ke politik dan enggan mencari pengetahuan tentang itu. Program Studi Ilmu pemerintahan berharap melalui diskusi seperti ini, bisa memberikan solusi kepada remaja sebagai pemilih pemula tentang bagaimana sikap yang bijak dalam berpolitik. Kedepannya, diskusi dengan tema serupa akan rutin dilangsungkan di sekolah-sekolah lainnya di Kabupaten Sumbawa.
