Pascasarjana UTS Gelar Seminar Manajemen Inovasi Ke-5

Sumbawa — Bertempat di Gedung Pengelola dan Inkubator Sumbawa Techno Park (STP), pada hari Sabtu (21/1) telah diadakan Seminar Manajemen Inovasi ke-5. Acara seminar ini merupakan program dari Sekolah Pascasarjana yang rutin diadakan setiap satu kali dalam satu semester.

Acara dibuka dengan sambutan sekaligus pemaparan dari Rektor Universitas Teknologi Sumbawa, Chairul Hudaya, Ph.D terkait perkembangan manajemen inovasi di Indonesia khususnya wilayah Sumbawa. Disampaikan bahwa perlu adanya perhatian khusus terkait pengembangan inovasi di pulau Nusa Tenggara tersebut.

Acara yang dihadiri oleh 106 peserta secara luring dan daring ini menghadirkan Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc yang didampingi oleh Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M.Si sebagai Keynote Speaker. Sebagai pengantar, Kepala Bappenda NTB tersebut menjelaskan bahwa yang membedakan perkembangan manajemen inovasi di negara maju dan berkembang itu ialah prosesnya. Di negara maju, objek inovasi diriset terlebih dahulu dengan sangat matang dan secara mendalam sebelum akhirnya diperkenalkan atau dipublikasikan.
“Ada empat cara yang harus dilakukan jika ingin inovasi di daerah mana pun berkembang. Yang pertama adalah dengan melakukan riset inovasi. Kedua, standarisasi. Ketiga, berkembang dalam kemitraan. Dan yang ke empat, desiminasi hasil riset.” tuntas beliau.

Selain menerima pembelajaran dari pemaparan yang telah disampaikan, seminar ini juga ditujukan untuk saling berbagi pengalaman dalam manajemen inovasi. Hasil dari seminar ini nantinya diharapkan bisa menjadi sebuah temuan yang dapat dikembangkan dalam dunia industri mau pun bisnis.

Memasuki inti dari kegiatan, seminar manajemen inovasi menghadapkan para peserta dengan Sidang Pleno. Dr. Dodo Kurniawan, S.E., M.E, ketua STKIP Yapis Dompu dan Dr. Zainuddin, S.H., M.M, Dosen Sekolah Pascasarjana UTS dipilih menjadi pemakalah. Dalam pembukaannya, Dr. Dodo Kurniawan menekankan betapa pentingnya seminar ini, sebagai langkah percepatan untuk membangun perekonomian. Disampaikan bahwa inovasi di bidang teknologi merupakan salah satu faktor penting dalam era kebangkitan ekonomi Indonesia. Beliau mengatakan bahwa di dalam dunia bisnis, diperlukan inovasi yang dilakukan secara terus-menerus. Kita tidak bisa menyelesaikan permasalahan di masa saat ini dengan menggunakan cara di masa lalu. Selain itu, hal yang menjadi perhatian penting adalah ide yang dimiliki dan direncanakan namun tidak direalisasikan. Perspektif semacam ini tidak lebih baik dari pada ide yang tidak pernah dimiliki dan tidak dapat dipergunakan. Inti dari pada inovasi adalah selalu mengembangkan diri, agar dapat beradaptasi dengan cepat sesuai dengan perkembangan masa kini.

Seminar diakhiri dan ditutup dengan sidang pararel yang membagi para peserta menjadi beberapa kelompok untuk mendiskusikan materi sekaligus mempresentasikan hasil temuan inovasinya. (mpm)

Fakultas Hukum UTS Teken MoU dengan BMKG Provinsi NTB

Sumbawa, 04 September 2024 – Fakultas Hukum Universitas Teknologi Sumbawa resmi...

Read MoreSeptember 9, 2024

Kacamata Akademisi: Pengelolaan Lingkungan yang Cerdas untuk Mengatasi Banjir di Empang, Sumbawa

Indonesia dikenal sebagai negara yang rentan terhadap bencana alam, dan...

Read MoreSeptember 9, 2024

Fakultas Psikologi dan Humaniora Gelar Coaching Clinic untuk Persiapan Seminar Internasional

Sumbawa- Fakultas Psikologi dan Humaniora mengadakan Coaching Clinic sebagai persiapan...

Read MoreSeptember 9, 2024

Tindak Lanjut Pelaksanaan Ospek, Wakil Dekan FRS Adakan Pertemuan dengan Ketua Organisasi Mahasiswa (ORMAWA)

Sumbawa Besar, – Wakil Dekan Fakultas Rekayasa Sistem, Nora Dery...

Read MoreSeptember 9, 2024