Olat Maras Power (OMP) UTS sebagai salah satu Badan Usaha Milik Kampus (BUMK) sejauh ini terus mengoptimalkan peran nya bagi masyarakat. Sebagai salah satu start up besutan kampus, OMP diharapkan dapat memberikan solusi nyata bagi masyarakat lewat dedikasi dan inovasi.
Pada 24-25 Juli 2024 OMP telah menyalurkan implementasi produknya yakni solar power mini cold storage dan solar power ice maker lewat Corporate Social Responsibility (CSR) yang diberikan oleh PT. Insight Investments Management (Insight) di Dusun Boleng Darat, Desa Tanjung Boleng Kec. Boleng Kab. Manggarai Barat, NTT.
PT. Insight merupakan Manajer Investasi yang telah berdiri sejak 9 Mei 2003. Selama belasan tahun PT. Insight berkarya di Pasar Modal Indonesia, dimana mereka dipercaya untuk mengelola dana dari berbagai kalangan investor, seperti bank, dana pensiun, asuransi, yayasan, maupun individu yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.
Nova Aryanto, ST., M.M. Inov selaku CEO dari OMP UTS menerangkan, “Program ini adalah kolaborasi sinergitas 3 institusi. CSR tersebut disalurkan melalui Yayasan Insan Bumi Mandiri (IBM) yang merupakan yayasan crought funding dan NGO sosial masyarakat, yang kemudian mengajak Olat Maras Power yang merupakan Star Up energy dari Badan Usaha Milik Kampus (BUMK) dari Universitas Teknologi Sumbawa untuk mengimplementasikan produk nya yaitu solar power mini cold storage dan solar power ice maker untuk masyarakat di Dusun Boleng, NTT. Desa tersebut berjarak kurang lebih 50-60 menit dari dermaga pelabuhan Labuan. Bajo, yang aksesnya berupa jalur tanah berbatuan, yang dimana mata pencaharian penduduk sebagian besar adalah Nelayan.” Tuturnya.
“Solar power mini cold storage dan solar power ice maker ini diberikan untuk kelompok nelayan di Dusun Boleng Darat dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah akses nelayan terhadap media penyimpan hasil tangkapan yang ramah lingkungan. Sebab para nelayan juga kesulitan akan akses mendapat es balok atau es batu. Semoga hasil karya kami ini bisa di akses oleh kelompok nelayan di Indonesia Timur terkhusus NTB dan NTT sehingga dampak nilai tambah hasil tangkapan nelayan bisa terjaga dan diterima oleh pasar nasional maupun pasar internasional.” Imbuh Nova.
Total instalasi cold storage yang diberikan yaitu sebanyak 900 liter dan ice maker sebanyak 200 liter dengan ditunjang oleh 1200 WP Solar Panel, 4 buah baterai 12 V 100 Ah dan hybrid inverter 2 KW.