Batu Alang, (17/12/2018)
Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) mendapat kehormatan menjadi perwakilan kampus di Pulau Sumbawa dalam event Internasional Education and Scholarship Expo (IESE) 2018 Sabtu, (15/12/2018) yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi NTB, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi NTB.
Kegiatan yang menyediakan informasi-informasi proses mendapatkan beasiswa dan cara melanjutkan pendidikan ke luar negeri dihadiri oleh 12 kampus luar negeri, 8 lembaga dan kampus penyedia beasiswa, 5 agen pendidikan, 5 kedutaan besar, 5 lembaga kursus, dan 5 lembaga pendukung.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh kepala DPMPTSP Provinsi NTB, Lalu Gita Aryadi mengungkapkan output dari kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan IPM NTB yang masih berada pada peringkat ke-29 dari 34 provinsi yang ada di Indonesia.
“IPM dan kualitas SDM NTB masih rendah, ini salah satu tujuan digelarnya acara ini,” ucapnya pada ratusan pengunjung.
Rangkaian IESE 2018 juga diisi dengan Inspiring Talk (INSTALK) yang menghadirkan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB yang diwakilkan oleh Sekda NTB Rosiady Sayuti, Kemenristek-Dikti, Kemenag, Bappenas, Kemenkeu.
“International Education dan Scholarship Expo bukan yang pertama dan terakhir diselenggarakan. Awal Januari 2019 rencananya Education Consultan akan menyelenggarakan acara yang sama di NTB, mempersiapkan dan membekali calon-calon student kita sehingga memenuhi syarat dan kriteria untuk melanjutkan pendidikan S2 ke luar negeri,” tutupnya.
UTS sendiri menyukseskan tujuan kegiatan tersebut dengan menghadirkan kualitas pendidikan yang tidak kalah optimal dari kampus besar lainnya. Menjadi satu-satunya universitas yang fokus pada teknologi, UTS menghadirkan fakultas-fakultas yang memadai dan terkini. Beberapa siswa-siswa dari sekolah menengah yang bertandang ke stand UTS mengungkapkan sudah lama mendengar nama UTS.
Pada kesempatan yang sama, Rektor UTS, Dr. Andy Tirta, M.Sc. juga hadir sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut. Kehadirannya khusus untuk mengeksplore beasiswa Korea yang didapatkan beberapa tahun lalu. Berbicara mengenai Korea, Dr. Andy juga mengenal UTS kepada khalayak yang hadir.
“Saya sudah lama tahu tentang UTS dari media, sekarang baru tahu jurusan-jurusannya. Malah baru dengar ada Bioteknologi,” tutur Fadli, salah satu siswa SMA di Mataram.